Text
Sejarah perempuan Indonesia : gerakan dan pencapaian
Indeks
Bibliografi : halaman 285-293
Judul asli : The Indonesian woman : Struggles and achievement
Studi di bidang antropologi mengenai masyarakat Hindia Belanda mengalami evolusi ilmiah terutama setelah G.A. Wilken memisahkan etnologi Indonesia dari induknya. Wilken berjasa dalam kemajuan tersebut berkat teori evolusi unilinear yang mendorong Josselin de Jong melakukan studi untuk merekonstruksi struktur sosial dan kebudayaan-kebudayaan di nusantara. Pendekatan evolusi sosiokultural (unilinear) itu tampak pula mempengaruhi Cora Vreede de-Stuers dalam merekonstruksi hubungan antara persoalan perkawinan dan pendidikan dengan bangkitnya perlawananan kaum perempuan Hindia Belanda pada awal hingga paruh abad ke-20. Studi Cora yang berfokus pada sistem kekerabatan dan sisitem pengetahuan ini dapat mengungkap basis argumen kebangkitan gerakan perempuan dan nasionalisme. Oleh sebab itu, upayanya ini menyumbang studi gerakan perempuan Indonesia yang secara ragu-ragu orang menyebutnya gerakan feminis Indonesia gelombang pertama.
788/PST/KU/2021 | 305.409 598 VRE s | PERPUSTAKAAN SASANA ABHIPRAYA SMAN 1 TALUN (Koleksi Umum (KU - 300)) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain